Senin, 14 November 2016

Pencemaran Tanah

Dampak Pencemaran Tanah


Adapun dampak dari pencemaran tanah ialah sebagai berikut:


1. Dampak terhadap kesehatan


Pencemaran tanah oleh limbah – limbah industri atau tumah tangga baik cair atau padatan dapat menurunkan kualitas lingkungan. Bpaparan benzena yang terendap di tanah mampu menyebabkan leukimia (kanker sel darah putih), dan lain sebagainya.


2. Dampak terhadap ekosistem


Kerusakan tanah oleh limbah – limbah tersebut juga akan merusak ekosistem yang ada. Tanah merupakan habitat bagi organisme terestrial (daratan). Bagaimana kelangsungan hidup organisme – organisme ini jikalau tanah tempat tinggal mereka mengalami kerusakan akibat pencemaran. Peguburan sampah – sampah padat yang tidak dapat diuraikan oleh dekomposer, tentu akan membuat kesuburan tanah menurun. Selain itu, mengganggu kehidupan organisme yang hidup di dalam tanah. Tanah yang subur mengandung berbagai macam mineral yang dibutuhkan organisme. Tanah yang tidak subur menyebabkan tumbuhan akan sulit berkembang. Jika hal demikian terjadi maka dapat dipastikan, wilayah dengan pencearan taah tersebut akan mengalami kekeringan, tandus, dan lainnya.



PENYEBAB PENCEMARAN TANAH


Adapun sumber pencemaran tanah dapat dibedakan berdasarkan bentuknya:

1. Limbah cair

Merupakan segala jenis limbah dalam bentuk cair. Limbah ini berasal dari indutri ataupun rumah tangga. Senyawa kimia dalam limbah cair akan masuk ke dalam pori – pori tanah. Limbah cair ini mudah menguap akibat pemanasan sehingga menimbulkan pencemaran udara. Selain itu, sapuan hujan akan membawa senyawa – senyawa limbah cair ke wilayah yang lebih luas. Dengan demikian, akan semaki banyak wilayah daratan yang akan mengalami kerusakan akibat dari pencemaran tanah.

2. Limbah padat

Selain dalam bentuk cair, sampah – sampah rumah tangga ataupun industri dalam bentuk padatan yang di buang ke tanah dengan sembarangan pun menyebabkan berbagai masalah. Sampah – sampah padat organik (bangkai makhluk hidup atau produk dari makhluk hidup) dapat dengan mudah diuraikan oleh jamur atau bakteri. Namun, sampah – sampah padatan sintesis pada umumnya tidak dapat diuraika oleh dekomposer (bakteri dan jamur) pada suatu ekosistem. Sehingga, hal ini akan membuat sampah – sampah tersebut menumpuk dan menimbulkan banyak masalah. Selain itu, peningkatan populasi manusia ikut meningkatkan jumlah pencemaran yangterjadi di tanah.

Dapat disimpulkan bahwa penyebab kerusakan atau pencemaran tanah, yaitu aktivitas manusia. Baik limbah cair atau limpah padat, dengan sengaja atau tidak pembuangan sampah – sampah tak terdegradasi akan membuat kesuburan tanah menurun. Kualitas tanah akan menurun.

Dampak Pencemaran Tanah

Adapun dampak dari pencemaran tanah ialah sebagai berikut:

1. Dampak terhadap kesehatan

Pencemaran tanah oleh limbah – limbah industri atau tumah tangga baik cair atau padatan dapat menurunkan kualitas lingkungan. Bpaparan benzena yang terendap di tanah mampu menyebabkan leukimia (kanker sel darah putih), dan lain sebagainya.

2. Dampak terhadap ekosistem

Kerusakan tanah oleh limbah – limbah tersebut juga akan merusak ekosistem yang ada. Tanah merupakan habitat bagi organisme terestrial (daratan). Bagaimana kelangsungan hidup organisme – organisme ini jikalau tanah tempat tinggal mereka mengalami kerusakan akibat pencemaran. Peguburan sampah – sampah padat yang tidak dapat diuraikan oleh dekomposer, tentu akan membuat kesuburan tanah menurun. Selain itu, mengganggu kehidupan organisme yang hidup di dalam tanah. Tanah yang subur mengandung berbagai macam mineral yang dibutuhkan organisme. Tanah yang tidak subur menyebabkan tumbuhan akan sulit berkembang. Jika hal demikian terjadi maka dapat dipastikan, wilayah dengan pencearan taah tersebut akan mengalami kekeringan, tandus, dan lainnya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar