Minggu, 14 April 2019

Pencemaran Air

PENGERTIAN PENCEMARAN AIR

Menurut Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup No. KEP-03/MENKLH/II/1991, yang dimaksud dengan pencemaran air ialah masuknya atau dimasukannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain ke dalam air dan atau berubahnya tatanan air oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam, sehingga kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa segala sesuatu yang merubah kualitas air baik masuk atau dimasukkan adalah bentuk pencemaran air.

Kita tahu bahwa air adalah komponen yang penting dari kehidupan. Segala macam aktivitas manusia dan organisme hidup tak akan berlangsung tanpa air. Air merupakan suatu senyawa yang tersusun atas molekul hidrogen dan oksigen. Sifat air adalah zat cair yang memiliki titik didih pada suhu 100° celcius. Air berbentuk cair pada suhu kamar, gas (uap) pada suhu titik didih dan diatasnya, serta berbentuk padat pada suhu minus. Air mengikuti wadah yang ditempatinya, dan air berfungsi sebagai pelarut dalam suatu reaksi kimia atau pengolahan. Air digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari konsumsi, kebersihan, dan lainnya. Air merupakan salah satu habitat bagi beberapa organisme perairan. Syarat air yang dapat dikonsumsi ialah tidak berbau, tidak berasa dan tidak berwarna.

Artinya, air yang paling baik untuk konsumsi ialah tidak mengandung partikel lain selain hidrogen dan oksigen. Laut merupakan sumber air yang ada di bumi, siklus air yang terjadi di alam membuat kandungan mineral air laut menguap dan mengendang melalui proses penyulingan yang terjadi di dalam tanah. Tidak semua air dapat dikonsumsi. Hal ini karena kandungan air dalam suatu sumber air sangat beragam, hal ini di dasarkan pada komponen tanah sehingga memengaruhi kandungan mineral, kandungan organisme, dan lainnya. Masuknya partikel zat / organisme yang dapat memengaruhi kandungan air tentu dapat membuat kualitas air menurun. Dengan demikian apabila zat pencemar memasuki sumber air dapat merubah kualitas hidup manusia.



15 cara menjaga kelestarian air

15 Cara Menjaga Kelestarian Air

Advertisement

Air adalah suatu unsur yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Dengan air, kita bisa melakukan kegiatan sehari-hari dengan sesuai keinginan kita dan mengkonsumsinya agar tetap hidup. Bahkan bukan hanya manusia saja yang membutuhkan, akan tetapi makhluk hidup sangat butuh terhadap air. Bisa dilihat bahwa sebagian bumi bahkan dalam persentasenya bumi hampir di kelilingi oleh air, sehingga bisa dibilang bahwa air merupakan denyut nadi untuk kelangsungan kehidupan manusia.

Dengan itu, sangat diperlukannya peestarian air agar tidak menjadi bencana dan mencemari kesehatan makhluk hidup. Berikut akan dipaparkan Cara Menjaga Kelestarian Air agar dapat menjaga kelangsungan hidup makhluk hidup :

1. Menjaga lingkungan

Dengan menjaga lingkungan, maka air di sekitar kehidupan kita tidak akan mudah tercemar. Sehingga, air yang dipakai dan yang dikonsumsi tidak tercemar dan kotor srta aman untuk digunakan. Sampah-sampah yang ada disungai, diselokan, maupun dijalanan sangatlah berpengaruh bagi kelestarian air yang dikonsumsi bagi makhluk hidup, sebab dapat mencemari air dan mempengaruhi kebersihan air sebelumnya.

2. Mengurangi penggunaan air

Penggunaan air yang digunakan secara boros dan tidak bertanggung jawab akan mengakibatkan kekeringan. Kebiasaan ini sering dilakukan oleh masyarakat seperti mandi yang terlalu lama, lupa untuk mematikan air keran setelah mandi atau memakainya atau juga setelah menyiram bunga dan membersihkan kendaraan. Ini sangat perlu diperhatiakn, karena dengan berbagai kelakuan manusia tersebut akan dapat megurangi jumlah ar dan mengakibatkan kebutuhan air yang sangat tinggi serta menjadi salah satu dampak kekeringan.

3. Membuang sampah pada tempatnya

Seperti halnya menjadi penyebab salah satu bencana banjir dan terjadinya pencemaran air adalah sampah yang ada dimana-mana. Dengan sampah tersebut, maka airpun akan sangat mudah tercemar dan kotor serta dapat menyumbat aliran sungai dan selokan, sehingga dapat merusak kelangsungan hidup manusia dan ruang publik untuk kehidupan dan air akan susah untuk dikonsumsi seperti biasanya.

4. Meminimalisirkan penggunaan bahan kimia

Meminimalkan penggunaaan bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari merupakan salah satu cara yang sangat tepat untuk melindungi perairan global saat ini. Karena, ketika bahan-bahan kimia yang telah dipakai larut ke dalam air, maka mereka akan dapat merusak ekosistem air tersebut. contohnya saja seperti zat-zat kimia yang ada di air akan dapat menghancurkan alga-alga yang merupakan makanan plankton.

5. Membuang bahan kimia dengan benar

Bahan bahan kimia tersebut sangatlah berbahaya bagi kelestarian air dan merusak lapisan atmosfer di kehidupan ini. Bahan berbahaya seperti cat, oli, oli motor atau bahan kimia lainnya jika di buang dengan sembarangan seperti membuang bahan-bahan tersebut ke dalam sungai atau selokan serta sumber-sumber air akan dapat mencemari air disekitarnya. Dampaknya akan kembali ke manusia itu sendiri. Air akan tercemar dan susah untuk dicari dan dikonsumsi.

6. Mendaur ulang bahan bekas

Barang-barang yang dapat di daur ulang biasanya sering sekali tidak terpikirkan oleh manusia saat ini dan membuangnya sembarangan seperti membuang barang tersebut ke sungai atau ke laut. Contohnya saja seperti botol mineral yang dapat di daur ulang menjadi mainan anak-anak, plastik-plastik bermerek yang bisa di dair ulang menjadi alas atau tas, dan lain-lainnya.

7. Mengadakan penyuluhan

sponsored links

Hingga saat ini, masih banyak masyarakat yang belum sadar akan pentingnya dalam menjaga kelestarian air. Maka dari itu, sangat diperlukan adanya penyuluhan tentang pentingnya menjaga kelestarian air di lingkungan masyarakat saat ini. Hal ini sangat di perlukan agar masyarakat saat ini sadar bahwa air sangatlah penting dalam kehidupan. Penyuluhan-penyuluhan tersebut bisa berupa seminar-seminar tentang pentingnya menjaga kelestarian air. Selain itu, bisa juga dilakukan dengan cara mengajak masyarakat untuk gotong royong dan kerja bakti bersama untuk membersihkan sampah-sampah yang berkeliaran yang dapat mencemari kelestarian air.

8. Mencegah adanya penebangan pohon secara liar

Hal ini sangat perlu di ketahui dan di cegah, sebab dengan adnaya penebaangan poho secara liar atau menebang phon-pohon yang ada dihutan akan mengakibatkan tercemarnya sumber sumber mata air yang ada disekitarnya. Ini akan mengakibatakn simber sumber tersebut akan tercemar dan tidak dapat dikonsumsi lagi oleh makhluk hidup, bahkan akan menimbulkan pengaruh pada kesehatan makhluk hiudp itu sendiri. Selain itu, ekosistem yanng ada disekitarnya akan menjadi tidak seimbang.

9. Mengadakan reboisasi pada hutan

Dengan adanya reboisasi akan mengurangi dampak akibat kerusakan hutan, pohon-pohon tersebut akan terjaga kelestariannya yang juga mempengaruhi kelestarian ekosistem sumber-sumber air yang ada disekitarnya. Sehingga sumber-sumber air terebut tidak tercemar dan berih serta dapat dikonsumsi oleh makhluk hidup.

10. Tidak membuang limbah pabirik sembarangan

Biasanya, pabrik-pabrik yang berada di sekitar perairan seperti sungai, danau dan laut, akan membuang limbah pabriknya ke perairan tersebut. ini akan menyebabakan pencemaran airw akan terjadi. Air sungai dan laut akan menjadi kotor dan tercemar, sehingga tidak dapat di pakai lagi oleh makhluk hidup dan akan lebih mudah menjadi penyebab pemanasan global Setidaknya, jangan membuang limbah-limbah tersebut ke perairan yang ada di dekat pabrik tersebut, karena dapat merusak kelestarian air dan akan berdampak pada masyarakat yang ada di daerah tersebut.

11. Pengecekan saluran pipa air secara rutin

Pengecekan pipa air secara rutin sangatlah penting karena jika pipa-pipa air tersebut bocor dan air-air yang mengalir keluar, maka akan menyebabkan terjadinya pemborosan air. Ini akan mengakibatkan pelestarian air berkurang sehingga nanti akan terjadi kebutuhan air yang sangat tinggi di kalangan masyarakat.

12. Menjaga kestabilitasan ketersedian air bersih di sumber-sumber air

Hal ini sangat dipentingkan dalam menjaga kelestarian air. Dengan menjaga stabilitas ketersediaan air bersih di berbagai sumber-sumber yang mengandung air, makan ketersediaan air tidak berkurang, sehingga masyarakat tidak perlu kebingungan terhadap air bersih karena banyaknya air bersih di sumber sumber yang mengandung air.

yang biasa stabil ketersediaan airnya adalah dengan adanya bantuan dari :

manfaat pantaimanfaat pasang surut air laut

13. Menciptakan lingkungan yang asri

Dengan lingkungan yang asri, maka lingkungan di sekitarnya dan ekosistem di sekitarnya akan terjaga dengan baik. Perairan pun tidak mudah untuk tercemar dan bersih. Dalam menciptakan lingkungan yang asri tersebut, bisa dilakukan melalui rumah kita sendiri. Lingkungan rumah yang asri akan menciptakan fungsi lingkungan hidup tersebut menjadi bersih, begitu juga dengan sektor air yang dipakai dan dikonsumsi. Pemakaian air untuk kegiatan sehari-hari menjadi bersih dan pengkonsumsian air menjadi bersih dan tidak tercemar akibat lingkungan rumah yang indah dan bersih.

14. Menggunakan shower ketika mandi

Ketika mandi, sebaiknya menggunakan shower atau hal hal yang tidak mengakibatkan pemborosan air. Hal ini sangat perlu diperhatikan bagi kalangan masyarakat yang biasanya mandi dengan cara berendam. Dengan berendam, maka air yang dipakai untuk berendam tersebut akan terbuang sia-sia, sehingga terjadinya pemborosan air dan mengurangi kelestarian terhadap air.

15. Tidak mengambil air sumur secara berlebihan

Masyarakat saat ini ketika mengambil atau menggunakan sumur-sumur yang ada seperti sumur resapan, mereka mengambilnya secara sangat berlebihan tanpa memikirkan betapa pentingnya dalam menghemat sumber air yang memberikan manfaat sumur resapan. Sebab, jika air bersih yang ada di sumur-sumur tersebut dikuras atau diambil secara berlebihan, maka sumber air tersebut akan berkurang dan kering, sehingga akan terjadinya kekeringan air dan masyarakat akan kebingungan dalam mencari air bersih.


Selasa, 10 April 2018

Lingkungan Bersih

Menjaga Lingkungan Agar Tetap Bersih

Hasil gambar untuk gambar assalamualaikum

 

Cara Menjaga Lingkungan Agar Tetap Bersih :

  1. Membuang sampah pada tempatnya, jangan dibuang disembarang tempat.

  2. Membersihkan rumah dari kotoran dan debu.

  3. Bersihkan halaman rumah secara rutin supaya terlihat bersih dan nyaman bila dipandang.

  4. Membersihkan selokan-selokan yang ada sampahnya agar tidak tersumbat air.

  5. Sampah yang sudah dibuang kalau sudah banyak sebaiknya dibakar. Jika sampah organik bisa Anda manfaatkan sebagai pupuk.

  6. Menutup tempat penyimpanan air, mengurus bak mandi secara rutin, mengubur barang-barang bekas.

  7. Buanglah sampah pada tempatnya, bersihkan tempat yang kotor, biasakan hidup bersih

     

     

     Semoga postingan ini bermanfaat bagi kalian yang membaca , amin

 

Senin, 14 November 2016

Cara Merawat Udara Dengan Baik

1. Menanam pohon di berbagai tempat

Hal ini bertujuan agar udara udara yang ada di lingkungan tersebut menjadi lebih bersih dan tidak mudah tercemar. Udara yang ada pada lingkungan dimana tempat menanam pohon tersebut bisa bersih akibat tumbuhan tersebut dapat memproduksi oksigen, sehingga udara menjadi bertambah bersih dan tidak mudah tercemar serta bisa dihirup dengan mahkluk hidup lainnya dan akan terhindar dari penyebab pemanasan global. Biasanya, untuk menanam ohon-pohon ini ghraus di lakukan secara dini di tempat tempat yang biiasa terkena polusi udara seperti kebakaran hutan yang mengakibatkan munculnya asap.

2. Menanam tanaman hias

Selain menanam pohon, di butuhkan juga untuk menanam tanaman di tengah kota yang mana tengah kota tersebut jarang di tumbuhi pohon-pohon dan tanaman, sehingga udara udara yang ada di lingkungan tersebut mudah sekali untuk di cemari. Dengan menanam tanaman, udara akan menjadi lebih tidak mudah tercemar sebab ada yang memberikan tambahan oksigen di lingkungan tersebut. menanam tanaman ini memang sangat cocok jika di lingkungan tengah kota dan=cocok juga untuk ruang publik untuk kehidupan yang sehat, sebab lingkungan tersebut sangan rawan tercemar udaranya akibat polutan pabrik industri dan kendaraan bermotor atau transportasi lainnya.

3. Mengurangi dan menghindari pengunaan gas-gas kimia

Tentu saja, dengan adanya bahan-bahan gas kimia yang sering di pakai oleh manusia, seperti parfum, akan dapat merusak dan mencemari udara. Selain itu, penggunaan gas kimia tersebut akan dapat merusak lapisan di atmosfer bumi. Sehingga, perlu untuk menghindari serta mengurangi penggunaan bahan gas kimia ini dalam kehidupan sehari-hari. Gas-gas kimia memang sangat berbahaya karena akan sangat mudah menyusuti lapisan atmosfer dan ozon yang ada di bumi kita yang berfungsi memfilter dan melindungi bumi dari sinar-sinar berbahaya yang berasal dari matahari.

4. Mengupayakan pengurangan pembuangan gas-gas sisa pembakaran

sponsored links

Biasanya, manusia sering sekali melakukan pembakaran baik dalam lingkungan rumahnya sendiri ataupun dalam pabrik-pabrik industri lainnya. Denga adanya hal seperti ini, udara yang biasa kita hirup akan mudah sekali untuk tercemari dan bisa menjadi penyebab banjir. Maka, sangat diperlukan sekali untuk mengurangi penggunaan hal-hal seperti ini bahkan kala bsa di hindari.

5. Membangun cerobong asap yang cukup tinggi

Hal ini akan dapat mencegah terjadinya pemcemaran udara dan dapat melestarikan udara yang ada di lingkungan kita. Sebab, dengan membangun cerobong asap yang tinggi, asap akan dapat menembus lapisan inversi thermal agar tidak dapat menambah polutan yang tertangkap di atas suatu pemukima atau kota dan udara pun akan menjadi bersih seperti yang diharapkan.

6. Mengurangi asap yang keluar dari kendaraan transportasi yang nenghasilkan polusi

Jelas, hal ini sungguh akan merusak udara karena akan menghasilkan polusi dan dapat mencemari udara. Sehingga, sangat di perlukannya pengurangan pemakaian kendaraan berknalpot yang menjadi polutan udara dan mencemari udara di sekitar kita karena bisa menjadi penyebab pemanasan global juga yang dapat merugikan seluruh makhluk hidup di bumi.

7. Bersepeda atau berjalan kaki

Dengan adanya kendaraan bermotor atau transportasi lainnya, pasti kita akan di manjakan dan selalu membuat udara menjadi tercemar. Sebaiknya, jika jarak tujuan yang ingin kita tempati tidak jauh, jangan menggunakan kendaraan berpolutan tersebut. usahakan berjalan kaki atau mengendarai sepeda, karena dengan 2 hal tersebut, udara tidak akan menjadi tercemar dan bersih.

8. Melakukan penyaringan asap sebelum asap dibuang ke udara

Hal tersebut sangat perlu dilakukan agar udara tidak tercemar, caranya memasang bahan penyerap polutan atau saringan dengan tujuan untuk memfilter asap tersebut yang dapat mencemari udara. Dengan cara tersebut, asap yang keluar tidak terlalu banyak dan tidak begitu mudah untuk menjadi polutan bagi udara.

9. Mengurangi pemakaian bahan fosil

Dalam hal ini, terutama bahan bakar fosil yang mengandung asap serta gas-gas polutan lannya dengan tujuan agar tidak mencemarkan lingkungan yang ada di kehidupan sehari-hari. Seperti halnya, dengan langkah tersbut, maka polutan kana berkurang dan tidak akan mudah dalam mencemari udara di lingkungan kita.

10. Mengurangi sistem transportasi yang efisien dengan menghemat bahan bakar

Salah satu cara lainnya yakni tidak sering sering megunakan transportasi yang bisa merusak lingkungan udara dan mencemarinya. Dengan angkutan pribadi atau transportasin lainnya, maka udara akan sangat mudah untuk tercemar.


15 cara menjaga kelestarian air

15 Cara Menjaga Kelestarian Air

Advertisement

Air adalah suatu unsur yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Dengan air, kita bisa melakukan kegiatan sehari-hari dengan sesuai keinginan kita dan mengkonsumsinya agar tetap hidup. Bahkan bukan hanya manusia saja yang membutuhkan, akan tetapi makhluk hidup sangat butuh terhadap air. Bisa dilihat bahwa sebagian bumi bahkan dalam persentasenya bumi hampir di kelilingi oleh air, sehingga bisa dibilang bahwa air merupakan denyut nadi untuk kelangsungan kehidupan manusia.

Dengan itu, sangat diperlukannya peestarian air agar tidak menjadi bencana dan mencemari kesehatan makhluk hidup. Berikut akan dipaparkan Cara Menjaga Kelestarian Air agar dapat menjaga kelangsungan hidup makhluk hidup :

1. Menjaga lingkungan

Dengan menjaga lingkungan, maka air di sekitar kehidupan kita tidak akan mudah tercemar. Sehingga, air yang dipakai dan yang dikonsumsi tidak tercemar dan kotor srta aman untuk digunakan. Sampah-sampah yang ada disungai, diselokan, maupun dijalanan sangatlah berpengaruh bagi kelestarian air yang dikonsumsi bagi makhluk hidup, sebab dapat mencemari air dan mempengaruhi kebersihan air sebelumnya.

2. Mengurangi penggunaan air

Penggunaan air yang digunakan secara boros dan tidak bertanggung jawab akan mengakibatkan kekeringan. Kebiasaan ini sering dilakukan oleh masyarakat seperti mandi yang terlalu lama, lupa untuk mematikan air keran setelah mandi atau memakainya atau juga setelah menyiram bunga dan membersihkan kendaraan. Ini sangat perlu diperhatiakn, karena dengan berbagai kelakuan manusia tersebut akan dapat megurangi jumlah ar dan mengakibatkan kebutuhan air yang sangat tinggi serta menjadi salah satu dampak kekeringan.

3. Membuang sampah pada tempatnya

Seperti halnya menjadi penyebab salah satu bencana banjir dan terjadinya pencemaran air adalah sampah yang ada dimana-mana. Dengan sampah tersebut, maka airpun akan sangat mudah tercemar dan kotor serta dapat menyumbat aliran sungai dan selokan, sehingga dapat merusak kelangsungan hidup manusia dan ruang publik untuk kehidupan dan air akan susah untuk dikonsumsi seperti biasanya.

4. Meminimalisirkan penggunaan bahan kimia

Meminimalkan penggunaaan bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari merupakan salah satu cara yang sangat tepat untuk melindungi perairan global saat ini. Karena, ketika bahan-bahan kimia yang telah dipakai larut ke dalam air, maka mereka akan dapat merusak ekosistem air tersebut. contohnya saja seperti zat-zat kimia yang ada di air akan dapat menghancurkan alga-alga yang merupakan makanan plankton.

5. Membuang bahan kimia dengan benar

Bahan bahan kimia tersebut sangatlah berbahaya bagi kelestarian air dan merusak lapisan atmosfer di kehidupan ini. Bahan berbahaya seperti cat, oli, oli motor atau bahan kimia lainnya jika di buang dengan sembarangan seperti membuang bahan-bahan tersebut ke dalam sungai atau selokan serta sumber-sumber air akan dapat mencemari air disekitarnya. Dampaknya akan kembali ke manusia itu sendiri. Air akan tercemar dan susah untuk dicari dan dikonsumsi.

6. Mendaur ulang bahan bekas

Barang-barang yang dapat di daur ulang biasanya sering sekali tidak terpikirkan oleh manusia saat ini dan membuangnya sembarangan seperti membuang barang tersebut ke sungai atau ke laut. Contohnya saja seperti botol mineral yang dapat di daur ulang menjadi mainan anak-anak, plastik-plastik bermerek yang bisa di dair ulang menjadi alas atau tas, dan lain-lainnya.

7. Mengadakan penyuluhan

sponsored links

Hingga saat ini, masih banyak masyarakat yang belum sadar akan pentingnya dalam menjaga kelestarian air. Maka dari itu, sangat diperlukan adanya penyuluhan tentang pentingnya menjaga kelestarian air di lingkungan masyarakat saat ini. Hal ini sangat di perlukan agar masyarakat saat ini sadar bahwa air sangatlah penting dalam kehidupan. Penyuluhan-penyuluhan tersebut bisa berupa seminar-seminar tentang pentingnya menjaga kelestarian air. Selain itu, bisa juga dilakukan dengan cara mengajak masyarakat untuk gotong royong dan kerja bakti bersama untuk membersihkan sampah-sampah yang berkeliaran yang dapat mencemari kelestarian air.

8. Mencegah adanya penebangan pohon secara liar

Hal ini sangat perlu di ketahui dan di cegah, sebab dengan adnaya penebaangan poho secara liar atau menebang phon-pohon yang ada dihutan akan mengakibatkan tercemarnya sumber sumber mata air yang ada disekitarnya. Ini akan mengakibatakn simber sumber tersebut akan tercemar dan tidak dapat dikonsumsi lagi oleh makhluk hidup, bahkan akan menimbulkan pengaruh pada kesehatan makhluk hiudp itu sendiri. Selain itu, ekosistem yanng ada disekitarnya akan menjadi tidak seimbang.

9. Mengadakan reboisasi pada hutan

Dengan adanya reboisasi akan mengurangi dampak akibat kerusakan hutan, pohon-pohon tersebut akan terjaga kelestariannya yang juga mempengaruhi kelestarian ekosistem sumber-sumber air yang ada disekitarnya. Sehingga sumber-sumber air terebut tidak tercemar dan berih serta dapat dikonsumsi oleh makhluk hidup.

10. Tidak membuang limbah pabirik sembarangan

Biasanya, pabrik-pabrik yang berada di sekitar perairan seperti sungai, danau dan laut, akan membuang limbah pabriknya ke perairan tersebut. ini akan menyebabakan pencemaran airw akan terjadi. Air sungai dan laut akan menjadi kotor dan tercemar, sehingga tidak dapat di pakai lagi oleh makhluk hidup dan akan lebih mudah menjadi penyebab pemanasan global Setidaknya, jangan membuang limbah-limbah tersebut ke perairan yang ada di dekat pabrik tersebut, karena dapat merusak kelestarian air dan akan berdampak pada masyarakat yang ada di daerah tersebut.

11. Pengecekan saluran pipa air secara rutin

Pengecekan pipa air secara rutin sangatlah penting karena jika pipa-pipa air tersebut bocor dan air-air yang mengalir keluar, maka akan menyebabkan terjadinya pemborosan air. Ini akan mengakibatkan pelestarian air berkurang sehingga nanti akan terjadi kebutuhan air yang sangat tinggi di kalangan masyarakat.

12. Menjaga kestabilitasan ketersedian air bersih di sumber-sumber air

Hal ini sangat dipentingkan dalam menjaga kelestarian air. Dengan menjaga stabilitas ketersediaan air bersih di berbagai sumber-sumber yang mengandung air, makan ketersediaan air tidak berkurang, sehingga masyarakat tidak perlu kebingungan terhadap air bersih karena banyaknya air bersih di sumber sumber yang mengandung air.

yang biasa stabil ketersediaan airnya adalah dengan adanya bantuan dari :

manfaat pantaimanfaat pasang surut air laut

13. Menciptakan lingkungan yang asri

Dengan lingkungan yang asri, maka lingkungan di sekitarnya dan ekosistem di sekitarnya akan terjaga dengan baik. Perairan pun tidak mudah untuk tercemar dan bersih. Dalam menciptakan lingkungan yang asri tersebut, bisa dilakukan melalui rumah kita sendiri. Lingkungan rumah yang asri akan menciptakan fungsi lingkungan hidup tersebut menjadi bersih, begitu juga dengan sektor air yang dipakai dan dikonsumsi. Pemakaian air untuk kegiatan sehari-hari menjadi bersih dan pengkonsumsian air menjadi bersih dan tidak tercemar akibat lingkungan rumah yang indah dan bersih.

14. Menggunakan shower ketika mandi

Ketika mandi, sebaiknya menggunakan shower atau hal hal yang tidak mengakibatkan pemborosan air. Hal ini sangat perlu diperhatikan bagi kalangan masyarakat yang biasanya mandi dengan cara berendam. Dengan berendam, maka air yang dipakai untuk berendam tersebut akan terbuang sia-sia, sehingga terjadinya pemborosan air dan mengurangi kelestarian terhadap air.

15. Tidak mengambil air sumur secara berlebihan

Masyarakat saat ini ketika mengambil atau menggunakan sumur-sumur yang ada seperti sumur resapan, mereka mengambilnya secara sangat berlebihan tanpa memikirkan betapa pentingnya dalam menghemat sumber air yang memberikan manfaat sumur resapan. Sebab, jika air bersih yang ada di sumur-sumur tersebut dikuras atau diambil secara berlebihan, maka sumber air tersebut akan berkurang dan kering, sehingga akan terjadinya kekeringan air dan masyarakat akan kebingungan dalam mencari air bersih.


Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah

Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah – Tanah merupakan bagian terpenting di Bumi yang menjadi tempat manusia, hewan, dan tumbuhan hidup. Di berbagai belahan dunia karakteristik tanah sangat berbeda menyesuaikan iklim dan cuaca. Indonesia yang terkenal sebagai negara djengan tanah tersubur menjadi satu keuntungan dimana berbagai macam tanaman bisa ditanam di Indonesia. Namun, saat ini kualitas tanah sedikit berkurang karena semakin banyaknya penggunaan pupuk kimia yang sangat merugikan bagi kesuburan tanah jangka panjang. Untuk mencegah kerusakan, harus ada Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah agar nantinya masih bisa digunakan oleh anak cucu kita. Lalu bagaimana cara menjaga kesuburan tanah yang benar?

Berikut ini beberapa cara untuk menjaga kesuburan tanah:

Lakukan Pemupukan Tanah Menggunakan Kompos

Melakukan pemupukan tanah atau menambah tanah dapat menjaga kesuburan tanah. Pupuk yang digunakan harus berasal dari alam atau organik, dan bahan-bahannya bisa Anda gunakan dari kotoran hewan atau berbagai jenis tanaman yang sudah mati. Setiap tahun unsure kesuburan dalam tanah semakin menurun, maka dari itu perlu dilakukan upaya untuk menambahnya dengan tanah baru.

Lakukan Penggemburan Tanah

Cara Mempertahankan Kesuburan Tanah bisa dilakukan dengan melakukan penggemburan tanah memakai alat berupa sekop. Tanah yang sudah lama tidak digunakan untuk bercocok tanam akan kehilangan unsure hara, maka dari itu melakukan penggemburan tanah sangatlah penting.

Hilangkan Gulma

Tanaman liar seperti rumput liar atau gulma sangat mengganggu kesuburan tanah. Tanaman yang tidak memiliki manfaat dan cenderung memperburuk kesuburan bisa dihilangkan. Gunakan peralatan modern seperti stirng trimmer atau bisa menggunakan gunting rumput, untuk memudahkan menghilangkan gulma Anda bisa menggunakan cangkul dan balik tanah yang semula di atas pindah kea rah bawah.

Menyiram Air Secara Rutin

Melakukan penyiraman tanah menggunakan air sangatlah penting untuk menjaga kesuburan tanah. Nantinya kandungan hara dalam tanah akan tetap terjaga, selain itu Anda bisa menambahkan tanaman kecil seperti tomat atau cabai untuk menjaga unsure hara dalam tanah.

Mengganti Jenis Tanaman

Jika sudah ditanami usahakan untuk mengganti tanaman agar nanti unsur hara dalam tanah bisa bertambah seiring dengan pergantian tanaman. Jika hanya menanam satu jenis tanaman saja maka tanah akan jenuh sehingga unsur hara akan berkurang dari tahun ke tahun.

            SEMOGA BERMANFAAT


Penghijauan

Pengertian Penghijauan

Penghijauan sebenarnya hampir mirip dengan reboisasi hanya saja sistem dalam penghijauan berbeda dengan reboisasi. Jadi penghijauan adalah usaha untuk menanam pohon dan tumbuhan di tempat yang dianggap bisa menjadi tumbuh kembang si tumbuhan tersebut. Gerakan penghijauan bisa dimulai dari rumah kita sendiri.

Nah setelah mengetahui pengertian dari 2 istilah reboisasi dan penghijauan, berikut ini kami berikan juga manfaat dari 2 kegiatan diatas.

Manfaat Reboisasi

Adapun manfaat reboisasi adalah untuk menjaga keseimbangan alam karena alam butuh penyeimbang agar manusia hidup dengan baik, selain itu reboisasi bermanfaat untuk mencegah terjadinya banjir, akar dari pohon akan melindungi tanah dan menahan air agar tidak turun kebawah dan menyebabkan banjir. Seerta mampu mencegah adanya global warming.

Manfaat Penghijauan

Ada banyak manfaat penghijauan yang kita peroleh diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Manfaat secara hidrologis
Manfaat penghijauan yang pertama adalah mampu menjaga keseimbangan sistem air dialam, dengan adanya banyak pohon yang ditanam itu berarti kita sedang mencegah terjadinya banjir dan tanah longsor. Akar pohon sangat bermanfaat dalam menjaga kestabilan air dalam tanah.
2. Manfaat secara orologis
Penghijauan sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya erosi dan pengikisan tanah yang dapat menimbulkan bencana alam tanah longsor.
3. Manfaat secara ekologis
Dan penghijauan mampu menjaga lingkungan menjadi lebih asri, nyaman serta menjadi tempat tinggal yang layak bagi tanaman dan hewan didalamnya. Dengan begitu alam pun akan selaras dan menghasilkan apa yang dibutuhkan oleh manusia.
4. Manfaat secara klimatologis
Yang terakhir adalah manfaat klimatologis dimana penghijauan bisa berguna untuk mencegah polusi dan pemanasan global yang sudah terjadi di dunia ini. Tingakat karbondioksida yang cukup tinggi dalam dunia ini mengurangi jumlah oksigen. Sedangkan pohon atau tumbuhan menghasilkan oksigen yang berguna untuk kehidupan dibumi.

Jadi sudah jelas bahwa adanya reboisasi dan penghijauan adalah langkah tepat untuk mengembalikan bumi kita menjadi lebih seimbang. Dengan memiliki banyak tumbuhan dan melindungi hutan tempat penyimpanan air tanah dan unsur tanah, hidup kita akan jauh lebih baik.

         SEMOGA BERMANFAAT